LAPORAN
PRAKTIKUM FISIKA DASAR
PENGGUNAAN
ALAT-ALAT UKUR
Disusun Oleh
Kelompok VI
v
TYAS PAHLAWAN D1D012024
v
M IQBAL AQUAMAL D1D012025
v
DHEA AGNES SANTIA R D1D012026
v
JHONSON FRAYDI SIANTURI D1D012027
v
FREDY ALMI SAPUTRA D1D012028
v
MUHAMMAD ILYAS BAHRI R D1D012029
v
MELY AZRIAH D1D012030
Program
Studi : KEHUTANAN I
Dosen
Pengampu : Drs. Nazri MZ M.S
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JAMBI
2013
PENGGUNAAN
ALAT-ALAT UKUR
I. PENDAHULUAN
1.1 Tujuan Praktikum
- Dapat memakai alat-alat ukur yang
biasa digunakan untuk benda-benda kecil
- Dapat membaca skala pengukuran dengan
teliti
2.1 Prinsip Teori
Dalam fisika dan teknik, pengukuran merupakan
aktivitas yang membandingkan kuantitasfisik dari objek dan kejadian dunia-nyata. Alat
pengukur adalah alat yang
digunakan untuk mengukur benda atau kejadian tersebut. Seluruh alat pengukur
dapat terkena kesalahan peralatan yang bervariasi. Bidang ilmu
yang mempelajari cara-cara pengukuran dinamakan metrologi.
A.
Mikrometer Skrup
Mikrometer sekrup
merupakan alat ukur panjang dengan ingkat ketelitian terkecil yaiu 0,01 mm atau
0,001 cm. Skala terkecil (skala nonius) pada mikrometer sekrup terdapat pada
rahang geser, sedangkan skala utama terdapat pada rahang tetap. Mikrometer sekrup
digunakan untuk mengukur diameter benda bundar dan plat yang sangat
tipis.
Mikrometer Luar Mikrometer luar digunakan untuk ukuran memasang kawat,
lapisan-lapisan, blok-blok dan batang-batang.
Mikrometer dalam Mikrometer dalam digunakan untuk mengukur garis tengah dari lubang
suatu benda
Mikrometer kedalaman Mikrometer kedalaman digunakan untuk mengukur kerendahan dari
langkah-langkah dan slot-slot.
B.
Jangka
Sorong
Jangka
sorong adalah alat
ukur yang
ketelitiannya dapat mencapai seperseratus milimeter.
Terdiri dari dua bagian, bagian diam dan bagian bergerak. Pembacaan hasil
pengukuran sangat bergantung pada keahlian dan ketelitian pengguna maupun alat.
Sebagian keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan display digital. Pada versi
analog, umumnya tingkat ketelitian adalah 0.05mm untuk jangka sorang dibawah
30cm dan 0.01 untuk yang di atas 30cm.
-Jangka
Sorong Digital
-Jangka
Sorong Analog
C. PENGGARIS
Penggaris adalah sebuah alat pengukur dan alat bantu gambar untuk menggambar garis lurus. Terdapat berbagai
macam penggaris, dari mulai yang lurus sampai yang berbentuk segitiga (biasanya
segitiga siku-siku sama kaki dan segitiga siku-siku 30°–60°). Penggaris dapat
terbuat dari plastik, logam, berbentuk pita dan sebagainya. Juga terdapat penggaris yang
dapat dilipat.
II.
METODOLOGI PRAKTIKUM
1.2. WAKTU dan
TEMPAT
Praktikum ini
dilaksanakan pada hari Kamis, 21 Maret 2013, pukul 08.00 – 09.30 WIB, bertempat
di Laboratrium Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi.
2.2 ALAT dan
BAHAN
a.
ALAT
:
Alat yang
digunakan dalam praktikum ini meliputi :
1. Mistar
biasa
2. Jangka
sorong
3. Micrometer
skrup
b.
BAHAN
:
Bahan yang digunakan dalam praktikum ini meliputi :
1.
Kotak
alat
2.
Balok
kayu
3.
Silinder
logam
4.
Bola
besi
5.
Bola
kaca
3.3 PROSEDUR
KERJA
1.
Diukur panjang, lebar
dan tinggi dari kotak alat dengan menggunakan mistar biasa
2.
Diukur panjang, lebar
dan tinggi dari balok kayu dengan jangka sorong.
3.
Diukur diameter
dan tinggi silinder logam dengan jangka sorong
4.
Diukur diameter
bola besi dan bola kaca dengan memakai micrometer skrup.
5.
Diulangi
percobaan 1,2,3,dan 4 sebanyak 3 kali ulangan
6.
Dibuat data
dalam tabel hasil pengukuran berdasarkan yang telah diperoleh.
III. HASIL,
TUGAS dan PEMBAHASAN
1.3 HASIL DATA
PENGAMATAN
Adapun hasil yang diperoleh setelah dilakukan percobaan
Alat
Ukur
|
Objek
|
Hasil
pengukuran ( 3x pengulangan)(mm)
|
||
Mistar Biasa
|
Kotak Alat
|
P1 = 250
|
P2 = 250
|
P3 = 250
|
L1 = 100
|
L2 = 110
|
L3 = 110
|
||
T1 = 24
|
T2 = 23
|
T3 = 24
|
||
Jangka Sorong
|
a. Balok Kayu
|
P1 = 103,45
|
P2 = 103
|
P3 = 104,15
|
L1 = 78,30
|
L2 = 79,95
|
L3 = 80,25
|
||
T1 = 60,50
|
T2 = 61,55
|
T3 = 60,65
|
||
b. Silinde logam
|
D1 = 11
|
D2 = 11,20
|
D3 = 11,20
|
|
T1 = 41,60
|
T2 = 41,45
|
T3 = 41,85
|
||
Mikrmeter Skrup
|
a. Bola besi
|
D1 = 9,58
|
D2 = 9,59
|
D3 = 9,59
|
b. Bola kaca
|
D1 = 16,75
|
D2 = 16,56
|
D3 = 16,56
|
2.3 TUGAS
a.
Hitunglah semua rata-rata hasil pengukuran
b.
Hitunglah volume kotak alat, balok, silinder, bola kaca dan bola besi
c.
Buatlah kesimpulan dari apa yang telah diperoleh
3.3 PEMBAHASAN
A. Dihitung
rata-rata hasil
no
|
Objek
|
Panjang
|
Lebar
|
Tinggi
|
Diameter
|
1
|
Kotak Alat
|
250
|
|
|
--
|
2
|
Balok Kayu
|
|
|
|
--
|
3
|
Silinder Logam
|
|
--
|
--
|
|
4
|
Bola Besi
|
--
|
--
|
--
|
|
5
|
Bola Kaca
|
--
|
--
|
--
|
|
Rumus
yang digunakan dalam mencari rata-rata adalah
KOTAK ALAT
Rata-rata panjang dari
kotak alat
Rata-rata lebar dari
kotak alat
Rata-rata tinggi dari
kotak alat
BALOK KAYU
Rata-rata panjang dari
Balok Kayu
Rata-rata lebar dari
Balok Kayu
Rata-rata tinggi dari
Balok Kayu
SILINDER LOGAM
Rata-rata diameter dari
silinder logam
Rata-rata tinggi dari
silinder logam
BOLA BESI
Rata-rata diameter dari
Bola Besi
BOLA KACA
Rata-rata diameter dari
Bola Kaca
B.
Dihitung volume kotak alat, balok, silinder, bola kaca dan bola besi
no
|
objek
|
volume
|
1
|
Kotak Alat
|
|
2
|
Balok Kayu
|
|
3
|
Silinder Logam
|
|
4
|
Bola Besi
|
|
5
|
Bola Kaca
|
|
Rumus mencari volume
kotak alat
Rumus mencari volume
Balok Kayu
Rumus mencari volume
Silinder Logam
Rumus mencari volume
Bola Besi
Jari-jari Bola besi
Rumus mencari volume
Bola Kaca
Jari-jari Bola kaca
IV. KESIMPULAN
1.
Mengukur
adalah suatu kegiatan membandingkan suatu besaran dengan satuannya, dengan
mengukur, seorang pengukur tau nilai dari benda yang diukurnya.
2.
Setiap alat ukur
mempunyai ketelitian yang berbeda.
3.
Satu bagian
skala terkecil mistar adalah 1 mm atau 0,1 cm.
4.
Jangka sorong
dalah suatu alat ukur panjang yang dapat dipergunakan untuk mengukur panjang
suatu benda dengan ketelitian hingga 0,1 mm.
5.
Ketelitian dari
skala nonius ada bermacam – macam, diantaranya : dalam millimeter (mm) :1/10 =
0,1 mm; 1/20 = 0,2 mm; dan 1/50 = 0,05 mm.dan dalam inchi :1”/128, dan 1”/1000.
6.
Mikrometer
merupakan alat untuk mengukur ketebalan suatu benda yang dapat mengukur dari
ketelitian 0,01 mm sampai 0,002 mm.
0 komentar:
Posting Komentar